Permasalahan air yang menggunakan torent/tandon ialah semburan air yang kurang kencang, ada beberapa solusi terkait masalah ini seperti dengan cara meninggikan torrent, mengganti pipa ke yang lebih besar dan sebagainya .
Namun di tulisan ini saya akan berbagi pengalaman saya, saya menemukan solusi yaitu dengan cara mempararelkan aliran air dengan dua mode.
Mode 1 (Otomatis)
Mode ini air yaitu mode normal dimana air mengalir dari torent langsung ke keran , ini adalah mode yang biasa di gunakan sehari hari, seperti mandi nyuci piring dll.
Mode 2 (Manual)
Mode ini yaitu mengalirkan langsung hasil air di dalam sumur ke keran dengan pompa yang telah terinstall berikut tabung otomatis pompa, mode ini biasanya saya gunakan untuk mencuci kendaraan ataupun aktifitas lain yang membutuhkan semburab air yang kencang.
Di kasus kaliini saya akan mengubah pipa yang telah terinstall yang sebelumnya seperti ini :

Setelah diubah menjadi seperti ini :

Di gambar ini ada beberapa tambahan alat diantara nya :
- Check Valve 1 buah , berfungsi agar ketika mode manual air dari pompa tidak masuk kedalam torent/tandon.
- Stop Kran 2 buah , berfungsi untuk memilih mode maunal atau otomatis.
- Sakelar , berfungsi untuk menyalakan pompa ketika mode manual .
Perlu diingat bahwa pompa yang terinstall sudah menggunakan tabung otomatis dimana ketika valve di tutup maka pompa otomatis mati .
Ketika ingin menggunakan mode otomatis stopkran 1 di buka dan stopkran 2 di tutup, sebalik nya jika ingin menggunakan mode manual stopkran 1 di tutup dan stopkran 2 di buka dan saklar dinyalakan .
Demikian sharing ini semoga bisa bermanfaat amin.